Bagaimana Cilukba Bisa Mengubah Dunia?

Konten [Tampil]

 

Cilukba bisa mengubah dunia? Bagaimana bisa ya, moms? Suatu pagi, saya dikejutkan dengan postingan sebuah akun Instagram yang memuat video seorang anak berusia 7 tahun. Video tersebut membuat saya terhenyak dan malu. Saya yakin, jika banyak orangtua yang melihat video berdurasi 7 menit tersebut, masa depan akan benar-benar berubah. Memang apa sih, isi video tersebut? Sudah mulai penasaran kan, moms?

Molly Wright – Trive by Five Ted Talks

Pernah mendengar Ted Talks? Menurut Wikipeda, TED adalah suatu organisasi media nirlaba yang mengunggah presentasi secara gratis yang didistribusikan secara online, di bawah slogan “Ideas Worth Spreading”

Konferensi yang sudah berdiri pada tahun 1984 ini, bermula dengan presentasi mengenai observasi penyatuan dari bidang teknologi, hiburan (entertainment), dan desain (TED). Kini, konferensi telah mencakup berbagai jenis topik dalam penelitian, praktik sains dan budaya.
Molly Wrigth adalah salah satu pembicara dalam konferensi TED. Ia menjadi pembicara TED termuda di dunia. Melalui trive by five yang merupakan salah satu kampanye terbaru dalam kesejahteraan anak dan telah bermitra dengan TED Talk untuk mendidik orangtua di seluruh dunia, Molly Wright membuat kampanye di dunia pengasuhan dengan pandangannya tentang perkembangan anak dan interaksi orang dewasa.
Sedikit menggaris bawahi, bahwa kampanye yang diadakan adalah untuk “mendidik orangtua”. Kenapa mendidik orangtua? Ternyata benar untuk mensejahterakan anak dan masa depannya, perlu adanya pendidikan bagi orangtua. Menjadi orangtua tidak semata-mata mengganti pakaian, memberi makan, dan memandikan anak. Akan tetapi bagaimana kita berinteraksi dengan anak untuk mengubah dunia.

Bagaimana Cilukba Bisa Mengubah Dunia?

Dalam presentasinya Molly Wright ingin membuktikan bahwa permainan cilukba (peek a boo) bisa mengubah dunia. Bagaimana bisa? Terlihat mustahil bukan? Namun, ia melakukan percobaan sederhana, yang bisa membuktikan hal tersebut.
Percobaan ini ia lakukan untuk dapat mengubah kebiasan orangtua dalam berinteraksi dengan anak-anak mereka. Menurutnya, tidak semua anak beruntung sepertinya di mana kedua orangtuanya sering dan sejak dini melakukan hal-hal yang dapat membentuknya sebagai anak-anak dan sebagai orang dewasa kelak.

Pentingnya Usia 5 Tahun Pertama

Molly Wright mengatakan bahwa betapa pentingnya usia lima tahun pertama bagi kesehatan dan perkembangan anak-anak, terutama perkembangan otak. Otak kita berkembang lebih cepat di usia dini dibandingkan dengan waktu lain dalam kehidupan kita. Ia mengatakan bahwa otak bisa menghasilkan hingga satu juta koneksi saraf per detik.

Berbicara tentang perkembangan otak, saya mencoba mencari tahu tentang perkembangan otak anak dari mulai saat ia berada di dalam kandungan. Seperti yang dikatakan oleh Molly Wright, bahwa lima tahun pertama kehidupan anak merupakan periode kritis sekaligus fase emas anak-anak.
Berikut perkembangan otak anak yang dilansir oleh hellosehat.com :

Terbentuknya Otak Sejak Dalam Kandungan

Perkembangan otak manusia sudah mulai terbentuk sejak minggu ketiga usia kehamilan. Pada saat hamil tiga minggu, embrio yang sedang berkembang telah membentuk alur saraf yang merupakan fondasi bagi struktur otak. Seiring berkembangnya usia kehamilan, otak manusia pun terus berkembang. Dengan ditandai munculnya sel-sel saraf (neuron) yang membentuk struktur dan fungsi baru pada otak.
Setiap neuron akan terhubung dengan neuron lainnya untuk membentuk sistem saraf dengan bantuan serat yang disebut dendrit dan akson.

Perkembangan Otak Manusia Saat Bayi Baru Dilahirkan

Menurut seorang ahli saraf bernama David Perlmutter, MD., rata-rata pertumbuhan sel otak selama masih dalam kandungan adalah sekitar 250.000 sel otak baru per menit. Ketika bayi dilahirkan, ukuran otak bayi mencapai 60% dari ukuran otak dewasa. Ada sekitar 100 miliar neuron terbentuk.
Saat lahir, zat lemak yang melindungi akson pada otak serta membantu impuls bergerak lebih cepat, sudah diproduksi oleh otak yang berada di dekat sumsum tulang belakang. Bagian otak ini berfungsi untuk mengatur fungsi-fungsi dasar, seperti bernapas, makan, dan mengendalikan detak jantung.

Perkembangan Otak Manusia Pada Usia Lima Tahun

Ukuran otak manusia membesar menjadi 80% dari ukuran otak dewasa ketika memasuki usia tiga tahun. Pada usia ini, otak memiliki lebih dari 200 persen sinaps, yaitu hubungan antara akson dengan sel saraf yang memungkinkan informasi mengalir di antara keduanya. Seiring dengan tumbuh kembang anak, otak mulai memecah sinaps yang dianggap tidak peting sehingga otak menjadi lebih focus hanya pada koneksi yang penting.
Bagaimana dengan perkembangan otak saat menginjak usia lima tahun? Perkembangan otak anak saat menginjak usia lima tahun menjadi lebih tajam setiap pengalaman yang dirasakan anak akan membentuk sinaps. Bila anak merasakan pengalaman pengalaman negative, maka otak akan membentuk trauma dan ingatan negative berkat sinaps yang terbentuk. Hal ini menunjukan bahwa perkembangan otak anak akan disesuaikan dengan lingkungan anak.
Melihat perkembangan otak anak tersebut memang tidak heran ya moms, kalau di usia lima tahun pertamanya adalah fase terpenting dalam kehidupan anak. Tidak terbayang jika ada kesalahan pada usia lima tahun pertamanya, mungkin bukan perkara mudah untuk memperbaikinya di usia dewasa.

5 Hal Penting dalam Perkembangan Otak

Kembali dalam presentasi Molly Wright, ia mengatakan bahwa dalam perkembangan otak anak, membutuhkan bantuan dari para orangtua. Perkembang otak yang sehat bergantung terhadap 5 hal penting dalam membantu perkembangan otak meraih potensi sepenuhnya, yaitu :

1. Saling terhubung
2. Berbicara
3. Bermain
4. Rumah yang sehat
5. Komunitas
Lima hal di atas adalah perkara yang dapat membuat kita melakukan perubahan. Para ilmuan menyebutnya interaksi berbalas (serve & return), menjalin hubungan, berbicara, dan bermain dengan anak.
Molly Wright melakukan dua percobaan pada interaksi antara anak berusia 1 tahun bernama dengan ayahnya. Percobaan pertama adalah melakukan beberapa interaksi dengan bermain.

• Pertama, permainan meniru. Di mana permainan tersebut dapat membangun imajinasi dan empati. Dalam permainan tersebut sang ayah melakukan kegiatan yang kemudian ditiru oleh Ari, reaksi yang ditimbulkan setelahnya adalah Ari dan sang Ayah tertawa.
• Kedua, permainan membangun kosakata dan perhatian. Sang Ayah memberikan kosakata pengenalam kepada Ari. Ayah : “Ayah. Ari. Ayah. Ari” sambil menunjukan siapa itu ayah dan siapa itu ari. Kemudian reaksi yang ditimbulkan setelahnya adalah Ari dan sang Ayah tertawa.
• Ketiga, permainan cilukba (peek a boo). Permainan ini membangun ingatan dan kepercayaan. Ketika sang Ayah menunjukan permainan cilukba Ari tertawa.

Dari permainan tersebut apa yang dapat kita ambil, moms? Setiap kali kita berbicara dan bermain dengan anak-anak, membuat mereka tertawa, selain dapat membangun dan memperkuat hubungan dan kesehatan mental, hal itu pula sebenarnya mengajarkan anak-anak beberapa life skills utama, yaitu mulai dari berteman, mengikuti ujian, mendapatkan pekerjaan , hingga membangun keluarga mereka sendiri.

Oleh karena itu, dalam percobaan tersebut menunjukan bahwa interaksi yang sering dan dilakukan sejak dini sangatlah penting.

Percobaan kedua, Molly Wright menunjukan apa yang akan terjadi jika hubungan (interaksi Ari dan Ayahnya) tersebut dihentikan. Percoban kedua ini memperlihatkan sang Ayah yang menggunakan iPad-nya dan mengabaikan Ari yang sedang berusaha mencari perhatian. Reaksi Ari terhadap sikap Ayahnya, Ari menangis.
Percobaan berdurasi 30 detik ini menunjukan ketergantungan orangtua pada teknologi dapat memiliki jangka panjang yang berbahaya bagi anak-anak. Kenapa?

Anak-anak terprogram untuk mencari hubungan yang bermakna, ketika tidak menerima itu menyebabkan anak-anak kebingungan dan tertekan

Bayangkan bagaimana seandainya masa kecil anak seperti 30 detik terakahir (percobaan kedua)? Molly mengatakan, betapa sulitnya anak merasa tenang, merasa aman, belajar mempercayai seseorang, dan dampak seumur hidup yang terjadi. 30 detik yang menyebabkan dampak yang fatal, bagaimana jika kita terus menerus fokus terhadap gadget kita ya moms?
Kemudian ketika Ayahnya kembali berinteraksi dengan Ari, reaksi Ari kembali tertawa dan pulih dengan cepat karena hubungan antara dia dan ayahnya biasanya sangat kuat.

Penutup

Kira-kira apa yang dapat kita simpulkan dari percobaan di atas moms? Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, permainan peek a boo dapat membangun ingatan dan kepercayaan anak. Hubungan positif yang diberikan orangtua kepada anaknya dapat memberikan anak rasa percaya diri yang anak butuhkan untuk mencoba hal baru, menjelajah, dan menjadi seorang anak.

Ada 3 hal penting yang perlu dipahami orang tua bahwa :
1. Masa paling istimewa bagi perkembangan anak adalah 5 tahun pertamanya yang dimulai saat masih dalam perut ibu.
2. Hal yang paling berdampak yang bisa orangtua lakukan adalah Serve and Return (interaksi berbalas)
3. Kapan interaksi itu dilakukan? Early and Often (sejak dini dan dilakukan sesering mungkin)

Bagaimana menurut moms? Sesederhana itu ya moms, permainan cilukba bisa mengubah dunia. Yayasan Minderoo mengatakan 9 dari 10 orang tua yang telah menonton film tersebut mengatakan bahwa, film tersebut telah menginspirasi para orangtua untuk “terhubung, berbicara, dan bermain lebih banyak dengan anak-anak mereka”. Film ini juga akan diputar di 1400 ruang tunggu dokter di seluruh Australia, dengan manargetkan audiens utama mereka, yaaitu orangtua. Saya termasuk 9 dari 10 orangtua tersebut, bagaimana dengan moms?