Puisi : Tuhan Ijinkan Aku Kembali

Konten [Tampil]

 Tantangan pekan ini dari Komunitas One Day One Post adalah menulis puisi. Hemmm... Bernostalgia menulis puisi rasanya tak bisa mengalir seperti dulu. Tapi, challenge accepted! Coba dulu, tak bagus tak apa. 

Tuhan Ijinkan Aku Kembali

Dug... Dug... Dug...
Alat perekam jantung itu mengeluarkan bunyinya
Sepi...
Hanya terdengar suara detak jantung dan jam yang berdenting
Sepi...
Suaranya terasa kencang
Ah... Makhluk kecilku hanya detak jantungmu yang dapat ku kenal

Ku alihkan pandang ku
Dua malaikatku melambaikan tangannya kepadaku
Ibu... Sakit? Tanyanya
Titik air mata dipelupuk kami
Ah anakku...

Kulihat sekeliling hanya tirai berwarna coklat menghiasi pandangku
Petang menghampiri
Lagi lagi hanya jam yang berdenting kudengar
Tik... Tok... Tik... Tok...
Sunyi rasanya diam dalam penantian

Kulihat pergelangan tanganku
Gelang berwarna pink tertanda namaku
Kembali ku terdiam
Tuhan aku hanya ingin kembali
Tuhan ijinkan aku membesarkan anakku
Tuhan selamatkan lah kami

Malang, 17 September 2021